Monday, November 16, 2015

Nasi Goreng Pak Rudi


Nasi Goreng Pak Rudi sama seperti nasi goreng pinggir jalan lainnya. Menyediakan nasi goreng, nasi gila, mie rebus, mie goreng dan kwetiau goreng maupun rebus. Harga ditawarkan pun bervariasi, mulai 10 ribu untuk nasi goreng biasa, hingga 20 ribu untuk yang special komplit menggunakan baso, sosis, ati ampela serta ayam. Tidak lupa telur yang bisa dipesan sesuai permintaan. Bisa diceplok, didadar maupun dicampur. Yang membedakan dari tempat ini adalah bumbunya, sehingga menjadi pembeda dengan nasi goreng pinggir jalan lainnya. Nasi goreng ini buka pukul 7 malam hingga 12 malam, tetapi terkadang sebelum jam 12 pun sudah habis Nasi goreng ini buka di depan warung klontong jadi tidak bisa buka dari siang atau sore. Menurut pemilik nasi goreng ini, lebih banyak konsumen yang membeli untuk dibawa pulang tetapi ada pula yang makan di tempat. Pada saat weekdays lebih banyak yang memesan dari pada weekend.


Flip Flop



Restoran yang berlokasi di Jl. Lodaya 1, Bogor ini memiliki letak yang strategies, berada di dekat jalan padjajaran dan tidak jauh dari McDonalds. Flip Flop juga memliki konsep yang menarik, dari sisi interiornya didesign dengan artistic dengan mural-mural yang digambar di setiap sisi dari ruangan makan konsumen. Dengan warna hitam yang dominan, membuat nongkrong semakin nyaman di tempat ini. Flip Flop berada di sebuah ruko 2 lantai, sehingga memiliki kapasitas yang cukup banyak, mampu melayani 50-60 konsumen. Flip Flop menyediakan western food seperti pizza, hotdog, chicken wing, serta milkshake dan juga Asian food seperti mie goreng, nasi goreng, dan ayam bakar. Ada pula kekurangan di tempat ini, yaitu tidak adanya air conditioner atau AC, karena owner dari Flip Flop ingin membuat semua area di Flip Flop adalah smoking area.

Machete



Machete adalah sebuah restoran yang menyediakan makanan Latin. Konsep dari Machete adalah Food Truck. Machete sebenernya berbasis di kawasan SCBD Jakarta tetapi karena mobilitasnya yang tinggi (food truck), pada event-event tertentu Machete bisa berpindah-pindah tempat. Pada hari itu Machete sedang melakukan suatu kegiatan di Bogor. Bekerja sama dengan kedai kopi Popolo, Machete hadir di area parker Popolo. Machete melakukan Market Development ke Bogor untuk mejamah market baru dan menikatkan awarenessnya. Brand Image dari Machete adalah maskulin tetapi fun. Dengan nama yang maskulin tetapi design dari truk yang fun, bisa dilihat dari warna hijau pastel yang dominan di truck tersebut.
Joe selaku owner menjelaskan, ketika weekdays banyak yang memesan melalui delivery service menggunakan ojek online tetapi saat weekend lebih banyak konsumen yang makan di tempat (dine-in). Machete menawarkan makanan yang berkualitas dan higenis. Bahan-bahan yang digunakanpun banyak menggunakan produk impor, sehingga menguatkan rasa latin di setiap makanannya. Machete memiliki sedikit masalah pada sitting area untuk konsumen menikmati makan. Tetapi sepertinya Machete memiliki solusi untuk masalah tersebut yaitu dengan membuat semi-permanent sitting area.

Bogor Leisure Project #6

Corina Dewi Ruswanti
Mahasiswi
21 tahun 
Cori nama panggilan gadis berusia 21 tahun yang duduk di bangku kuliah di salah satu universitas negeri di Kota Bogor, Cori memang sudah lama tinggal di Kota Hujan tersebut. Cori sehari-hari melakukan aktivitas seperti mahasiswa pada umumnya tetapi karena saat ini ia sudah berada di tahun terakhir, ia sedang menyusun skripsinya, dan itu memakan waktu yang banyak, saat ini ia hanya memiliki waktu luang yang sangat sedikit. Tetapi ia selalu menyempatkan waktunya untuk keluarga. Pada akhir pekan ia dan keluarga menyempatkan untuk makan bersama, tak jarang mereka pun makan ke restoran yang ada di Kota Bogor. 

"Biasanya makan ke restoran sunda gitu, karena emang dari dulu kalo makan sama keluarga ke temapat itu terus"
Selain bersama keluarga, Cori memiliki hobi lain, yaitu bermain kucing. Ia memiliki beberapa kucing di rumah, selagi ada waktu luang, Cori selalu bermain dengan kucing-kucingnya. Ia tidak lupa juga untuk membawa kucing-kucingnya ke salon atau pet shop untuk dimandikan. Kucing-kucing ini sudah dianggap seperti keluarganya sendiri. Ia sangat menyayangi kucing-kucing tersebut.

"Kalo udah main sama kucing tuh bisa lupa waktu"

Bogor Leisure Project #5

Prasetyo Arwin
Mahasiswa
19 tahun


Mahasiswa yang berkuliah di Jakarta ini memiliki hobby bermain bola atau futsal. Selain itu dikala waktu luangnya ia memilih untuk naik gunung bersama teman-temannya. Beberapa gunung di Jawa Barat sudah ia daki seperti, Gunung Papandayan dan Gunung Gede. Alasan memilih gunung tersebut adalah karena jarak tempuh yang tidak terlalu jauh, jadi masih terjangkau.


"Pokoknya gue suka ngelakuin hal-hal yang cowo banget deh"

Hampir setiap 2 kali seminggu ia bisa bermain futsal atau bola, sering kali ia bermain bersama orang-orang yang tidak ia kena, dari situ ia bisa mengenal teman-teman baru. Tidak hanya bermain bersama teman kampus, ia setiap weekend bermain futsal bersama teman-teman rumahnya. 
Di waktu luangnya ia juga suka jogging. Untuk melatih fisik agar kuat saat bermain sepak bola, tidak hanya latihan skill, ia juga melatih fisik, karena persaingan untuk masuk tim utama kampusnya sangatlah sulit.

"Sekalian juga buat jaga kesehatan, udah gitu buat ngelatih fisik biar stamina makin bagus kalo lagi main bola"


Tuesday, October 6, 2015

Bogor Leisure Project #4

Khairunnisa Rahmah Sofyan
Pelajar
13 Tahun

Sabtu siang di Lapangan Sempur Kota Bogor, ada sekelompok anak muda yang sedang berfoto menggunakan kamera SLR dengan sangat antusias. Mereka berfoto bergantian, dengan berpose bak model, anak-anak muda ini dengan bahagia berfoto di bawah teriknya sinar matahari. Terlihat dari raut wajah mereka masing-masing.

Icha, nama panggilannya, masih sangatlah polos, jawaban yang ia berikan sangatlah jujur tanpa merasa canggung bertemu dengan orang baru. Nisa awalnya malu-malu untuk menjawab tetapi lama kelamaan nisa menjawabnya dengan cerita panjang lebar. Ia memiliki cita-cita menjadi polwan, Maka dari itu di waktu luangnya ia memilih untuk berolahraga. Seperti, jogging, bermain sepeda, dan berenang. 

"Lagi ngelatih fisik, kan cita-cita mau jadi polwan"


Selain Lapangan Sempur, Icha memiliki tempat favorit di Bogor. Ketika Lapangan Sempur dan Kebun Raya Bogor menjdai objek wisata yang sering dikunjungi bersama teman-teman. Plaza Jambu Dua adalah tempat ia sering menghabiskan waktu dengan keluarga. Sejak kecil, ia sudah diajak oleh kedua orang tuanya kesana.

"Adem kalo disana, enak. Udah gitu dari kecil seringnya kesana sama ayah ibu"


Tutur gadis berusia 13 tahun itu ketika ditanya alasan apa yang membuat tempat tersebut spesial 

Bogor Leisure Project #3

Eric Wilson
Mahasiswa
19 Tahun
Suasana menjadi alasan Eric memilih tempat untuk menghabiskan waktu luang. Tempat yang sepi dan tenang menjadi tempat favorit Eric. Sama halnya seperti alasan ia mengunjungi salah satu coffee shop anyar di Kota Bogor. Walaupun tempatnya tidak terlalu besar tetapi tetap nyaman untuk nongkrong ucapnya. Semua tempat 'hits' di Bogor sudah ia kunjungi mulai dari kedai pinggir jalan sampai cafe kelas atas. Ia tidak pernah mikirkan budget yang ia keluarkan untuk pergi bersama teman-temannya.

"Sekali jalan bisa ke tiga sampe empat tempat berbeda kalo udah sama temen-temen"


Arti dari leisure time menurut Eric adalah ketika dimana ia bisa berkumpul kembali dengan teman-teman SMA nya dahulu, mengingat Eric baru meninjak bangku kuliah pada tahun 2014. Tidak lupa ketika ia berada di Bogor, ia mengajak teman-temannya untuk berkumpul. Jajanan pinggir jalan depan sekolah Eric menjadi tempat yang pasti ia kunjungi saat berkumpul bersama teman-teman SMAnya.

"Nostalgia aja gitu, inget-inget jaman SMA"